Meski tak lagi diproduksi, ternyata mobil tua masih banyak peminatnya. Hal ini terbukti dengan adanya beberapa kalangan yang masih mengoleksi mobil tua, entah itu sekadar hobi atau investasi. Banyak argumen yang beranggapan jika mobil tua kerap mengalami macet dan sering bermasalah, sebenarnya hal tersebut tidak benar. Semua tergantung dengan bagaimana cara merawatnya juga pemilihan bengkel untuk melakukan service mobil tua.
Dengan perawatan yang baik di bengkel terpercaya, mobil tua juga bisa mempunyai performa yang tak kalah bagusnya dengan mobil baru dan dapat aktif di jalan untuk keperluan operasional pemiliknya.
Cara Merawat Mobil Tua
Berikut 6 cara merawat mobil tua yang bisa Anda terapkan
1. Ganti Oli Secara Rutin
Mengganti oli secara rutin sudah menjadi salah satu rutinitas wajib bagi pemilik mobil. Namun, seringnya para pemilik mobil tua hanya mengganti oli mesin saja, sedangkan oli di bagian lain kerap diabaikan. Sebaiknya, bagi Anda yang memiliki mobil tua harus memperhatikan pergantian oli di setiap komponen misalkan, oli transmisi, oli gardan dan minyak rem.
Tujuan dari mengganti oli secara rutin di seluruh komponen adalah untuk menjaga performa mobil agar tetap prima. Selain itu, saat kita baru saja membeli mobil tua, maka kita wajib untuk segera mengganti oli. Pasalnya, kita tidak mengetahui kapan terakhir oli diganti oleh pemilik sebelumnya.
2. Memeriksa Sistem Pendingin
Cara merawat mobil tua selanjutnya adalah dengan memeriksa sistem pendingin. Umumnya, mobil tua yang berusia sudah lebih dari 10 tahun kerap mengalami masalah pada bagian pendingin mesin. Banyak ditemukan kasus mobil tua mogok disebabkan oleh kondisi mesin yang terlalu panas atau overheat. Sehingga untuk mencegah hal tersebut, ada baiknya Anda melakukan pemeriksaan pada sistem pendingin mobil secara rutin.
Jika, Anda memiliki budget yang lebih akan lebih baik jika melakukan peremajaan secara total di bagian ini. Misalnya, Anda bisa mengganti radiator, extra fan, thermostat, visco fan, selang radiator dan sensor-sensor lainnya yang berhubungan dengan sistem pendingin mobil.
Sebab, masalah di bagian pendingin mobil tua kerap menjadi perbincangan yang ditakuti oleh orang awam. Umumnya mobil yang overheat sering terjadi karena rusaknya sistem pendingin mobil. Oleh sebab itu, melakukan pemeriksaan pada sistem pendingin merupakan hal yang wajib dilakukan dalam merawat mobil tua.
3. Membersihkan Jalur Bahan Bakar
Cara merawat mobil tua berikutnya adalah membersihkan jalur bahan bakar. Melakukan pengecekan dan membersihkan jalur bahan bakar, akan memperlancar suplai bahan bakar yang akan diisikan ke bagian mesin. Membersihkan jalur bahan bakar, memang wajib untuk dilakukan dalam merawat mobil tua agar tidak mogok.
Maklum, kondisi mobil tua terkadang mempunyai kotoran atau endapan yang berada di dalam tangki penyimpanan bahan bakar. Anda bisa membersihkan jalur bahan bakar dengan cara menguras tangki, mengganti selang bensin, membersihkan injeksi atau karburator, mengganti pompa bahan bakar dan mengganti filter bahan bakar.
Sekilas memang terlihat banyak, namun cara tersebut menjadi salah satu tips atau cara merawat mobil tua yang kerap dilakukan oleh pemilik mobil tua. Kondisi bahan bakar yang bersih, tentunya akan membuat mesin lebih baik dan tentunya lebih awet.
4. Mengecek AC Mobil
Cara merawat mobil tua lainnya adalah dengan melakukan pengecekan pada AC mobil. Tak bisa dipungkiri, AC mobil merupakan salah satu bagian penting di mobil yang bisa memberikan rasa nyaman dan sejuk saat berkendara. Selain memberikan rasa nyaman, dan sejuk, AC juga bisa menghilangkan embun yang menempel pada kaca saat hujan. Cara mudah untuk merawat AC pada mobil tua adalah dengan menguras freon dan melakukan pengecekan oli kompresor secara berkala.
5. Mengecek Sistem Kelistrikan
Melakukan pengecekan pada sistem kelistrikan merupakan salah satu cara merawat mobil tua. Secara umum, kelistrikan mobil umumnya mempunyai tegangan 13 volt sampai 14 volt. Lebih atau kurang dari angka tersebut, mobil biasanya akan mengalami permasalahan pada bagian kelistrikan. Anda bisa melakukan pengecekan pada bagian aki atau alternator yang merupakan bagian penghasil listrik di mobil.
Jika alternator dalam kondisi lemah, maka secara otomatis tegangan ketika AC dan lampu mobil dinyalakan akan berkurang. Hal pertama yang bisa Anda lakukan adalah dengan mengecek di bagian aki menggunakan voltmeter ketika mobil menyala. Cara kedua bisa juga dengan menggunakan voltmeter yang dipasangkan di lubang lighter. Setidaknya dengan cara tersebut, Anda bisa melihat kisaran tegangan yang dihasilkan ketika mobil sedang menyala.
6. Rutin Dikendarai
Terdapat beberapa anggapan jika salah satu cara merawat mobil tua adalah meletakkannya di garasi. Namun, hal tersebut tidak sepenuhnya benar. Pasalnya, mobil yang terlalu lama didiamkan di garasi justru akan memperburuk kondisi mobil. Akan lebih baik, jika mobil tersebut digunakan beberapa kali dalam satu minggu, sehingga Anda bisa melakukan pengecekan kondisi mobil secara berkala.
Nah, itulah beberapa tips cara merawat mobil tua yang bisa Anda terapkan. Bila mobil tua Anda bermasalah atau ada bagian yang perlu diperbaiki agar kembali mulus, Anda pun bisa membawanya ke bengkel body repair terdekat di kota Anda.